Iman Kepada Malaikat-Malaikat Allah
Iman kepada malaikat yaitu percaya dan yakin bahwa Allah Swt. membuat malaikat dari cahaya (nur) untuk mengatur dan mengurus alam semesta. Beriman kepada malaikat sanggup diwujudkan dengan cara mengetahui kiprah malaikat kemudian menyebabkan kiprah malaikat itu sebagai pedoman
untuk melaksanakan perbuatan.
Allah Swt. telah membuat malaikat sebelum diciptakannya manusia. Para malaikat merupakan makhuk yang berbeda dengan kita. Mereka makhluk mistik yang diciptakan dari cahaya oleh Allah Swt. Mereka mempunyai sifat sangat taat dalam menjalankan perintah-Nya dan tidak pernah ingkar sedikit pun. Mereka yaitu hamba-hamba Allah Swt. yang mulia. Mereka sangat senang dan cinta kepada insan yang berbuat mulia.
Sama halnya dengan insan malaikat juga termasuk makhluk Allah Swt. Mahasuci Allah yang telah membuat makhluk dengan banyak sekali macam bentuk dan keadaan. Meskipun tidak pernah berjumpa dengan malaikat, kita harus percaya akan keberadaannya. Allah Swt. menjelaskan dalam Q.S. al-Anbiya/21: 19 berikut ini.
Artinya :
“Dan milik-Nya siapa yang di langit dan di bumi. Dan (Malaikat-malaikat) yang di sisi-Nya, tidak mempunyai rasa besar kepala untuk menyembah-Nya dan tidak (pula) merasa letih.”(Q.S. al-Anbiya/21: 19).
A. Sifat-sifat Malaikat
Iman kepada malaikat termasuk rukun keyakinan yang kedua. Malaikat diciptakan dari nur Ilahi (cahaya Allah). Malaikat diciptakan oleh Allah Swt. sebagai utusan- Nya untuk mengurusi banyak sekali urusan. Sifat-sifat dan sikap malaikat antara lain:
Mencari ayat-ayat perihal keberadaan malaikat-malaikat Allah Swt. (dari mulai malaikat Jibril hingga malaikat Ridwan)
Perbedaan Malaikat, Jin dan Manusia
B. Nama dan Tugas Malaikat
Al-Qur’an tidak menyebutkan berapa jumlah malaikat secara pasti. Namun pada kepingan ini hanya akan dijelaskan malaikat-malaikat yang namanya tercatat di dalam al-Qur’an maupun hadis. Nama-nama itu yaitu sebagai berikut.
C. Hikmah Iman Kepada Malaikat
Dengan memperhatikan kiprah para malaikat, ada beberapa pesan yang tersirat yang sanggup kita petik dari beriman kepada malaikat, antara lain:
D. Perilaku Iman Kepada Malaikat
Iman kepada malaikat merupakan yakin dengan sepenuh hati jikalau Allah SWT telah membuat malaikat sebagai makhluk ghaib yang diutus guna melaksanakan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Beberapa referensi sikap keyakinan kepada malaikat antara lain sebagai berikut.
untuk melaksanakan perbuatan.
Allah Swt. telah membuat malaikat sebelum diciptakannya manusia. Para malaikat merupakan makhuk yang berbeda dengan kita. Mereka makhluk mistik yang diciptakan dari cahaya oleh Allah Swt. Mereka mempunyai sifat sangat taat dalam menjalankan perintah-Nya dan tidak pernah ingkar sedikit pun. Mereka yaitu hamba-hamba Allah Swt. yang mulia. Mereka sangat senang dan cinta kepada insan yang berbuat mulia.
Sama halnya dengan insan malaikat juga termasuk makhluk Allah Swt. Mahasuci Allah yang telah membuat makhluk dengan banyak sekali macam bentuk dan keadaan. Meskipun tidak pernah berjumpa dengan malaikat, kita harus percaya akan keberadaannya. Allah Swt. menjelaskan dalam Q.S. al-Anbiya/21: 19 berikut ini.
وَلَهُ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۚ وَمَنْ عِنْدَهُ لَا يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِهِ وَلَا يَسْتَحْسِرُونَ ﴿ ١٩
Artinya :
“Dan milik-Nya siapa yang di langit dan di bumi. Dan (Malaikat-malaikat) yang di sisi-Nya, tidak mempunyai rasa besar kepala untuk menyembah-Nya dan tidak (pula) merasa letih.”(Q.S. al-Anbiya/21: 19).
A. Sifat-sifat Malaikat
Iman kepada malaikat termasuk rukun keyakinan yang kedua. Malaikat diciptakan dari nur Ilahi (cahaya Allah). Malaikat diciptakan oleh Allah Swt. sebagai utusan- Nya untuk mengurusi banyak sekali urusan. Sifat-sifat dan sikap malaikat antara lain:
- Selalu patuh kepada Allah Swt. dan tidak pernah berbuat maksiat kepada-Nya.
- Malaikat sanggup berubah wujud sesuai kehendak Allah. Kadang-kadang Jibril tiba kepada Nabi Muhammad saw. menyamar menyerupai sahabat yang berjulukan Dihyah al-Kalbi, terkadang menyerupai sahabat dari Arab Badui.
- Malaikat tidak makan dan tidak minum.
- Malaikat tidak mempunyai jenis kelamin.
- Malaikat tidak pernah letih dan tidak pula berhenti beribadah kepada Allah Swt.
- Malaikat senang mencari dan mengelilingi majelis zikir.
- Malaikat berdoa bagi hamba yang duduk menunggu shalat berjamaah.
Mencari ayat-ayat perihal keberadaan malaikat-malaikat Allah Swt. (dari mulai malaikat Jibril hingga malaikat Ridwan)
No. | Malaikat | Ayat |
---|---|---|
1. | Jibril | QS.at-takwir/81:23, وَلَقَدْ رَءَاهُ بِٱلْأُفُقِ ٱلْمُبِينِ Artinya :"Dan bergotong-royong Muhammad itu melihat Jibril di ufuk yang terang" QS.al-baqarah/2 :97 قُلْ مَنْ كَانَ عَدُوًّا لِجِبْرِيلَ فَإِنَّهُ نَزَّلَهُ عَلَىٰ قَلْبِكَ بِإِذْنِ اللَّهِ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ وَهُدًى وَبُشْرَىٰ لِلْمُؤْمِنِينَ Artinya :Katakanlah: "Barang siapa yang menjadi musuh Jibril, maka Jibril itu telah menurunkannya (Al Quran) ke dalam hatimu dengan seizin Allah; membenarkan apa (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjadi petunjuk serta info bangga bagi orang-orang yang beriman. QS.an-nahl/16:102 قُلْ نَزَّلَهُ رُوحُ الْقُدُسِ مِنْ رَبِّكَ بِالْحَقِّ لِيُثَبِّتَ الَّذِينَ آمَنُوا وَهُدًى وَبُشْرَىٰ لِلْمُسْلِمِينَ Artinya :Katakanlah: "Ruhul Qudus (Jibril) menurunkan Al Alquran itu dari Tuhanmu dengan benar, untuk meneguhkan (hati) orang-orang yang telah beriman, dan menjadi petunjuk serta kabar bangga bagi orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)". |
2. | Mikail | QS.al-baqarah:98 مَنْ كَانَ عَدُوًّا لِلَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَرُسُلِهِ وَجِبْرِيلَ وَمِيكَالَ فَإِنَّ اللَّهَ عَدُوٌّ لِلْكَافِرِينَ Artinya :Barang siapa yang menjadi musuh Allah, malaikat-malaikat-Nya, rasul-rasul-Nya, Jibril dan Mikail, maka bergotong-royong Allah yaitu musuh orang-orang kafir. |
3. | Izrafil | QS.al-an'am/6 :73. وَهُوَ ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ بِٱلْحَقِّ وَيَوْمَ يَقُولُ كُن فَيَكُونُ قَوْلُهُ ٱلْحَقُّ وَلَهُ ٱلْمُلْكُ يَوْمَ يُنفَخُ فِى ٱلصُّورِ عَٰلِمُ ٱلْغَيْبِ وَٱلشَّهَٰدَةِ وَهُوَ ٱلْحَكِيمُ ٱلْخَبِيرُ Artinya :Dan Dialah yang membuat langit dan bumi dengan benar. Dan benarlah perkataan-Nya di waktu Dia mengatakan: "Jadilah, kemudian terjadilah", dan di tangan-Nya-lah segala kekuasaan di waktu sangkakala ditiup. Dia mengetahui yang ghaib dan yang nampak. Dan Dialah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui. QS.Yasin/36:51 وَنُفِخَ فِي الصُّورِ فَإِذَا هُمْ مِنَ الْأَجْدَاثِ إِلَىٰ رَبِّهِمْ يَنْسِلُونَ Artinya :Dan ditiuplah sangkalala, maka tiba-tiba mereka keluar dengan segera dari kuburnya (menuju) kepada Tuhan mereka. |
4. | Israil | QS.as-sajdah/32 :11 قُلْ يَتَوَفَّاكُمْ مَلَكُ الْمَوْتِ الَّذِي وُكِّلَ بِكُمْ ثُمَّ إِلَىٰ رَبِّكُمْ تُرْجَعُونَ Artinya :Katakanlah: "Malaikat maut yang diserahi untuk (mencabut nyawa)mu akan mematikanmu, kemudian hanya kepada Tuhanmulah kau akan dikembalikan" QS.an-nahl/16:32 الَّذِينَ تَتَوَفَّاهُمُ الْمَلَائِكَةُ طَيِّبِينَ ۙ يَقُولُونَ سَلَامٌ عَلَيْكُمُ ادْخُلُوا الْجَنَّةَ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ Artinya :(yaitu) orang-orang yang diwafatkan dalam keadaan baik oleh para malaikat dengan menyampaikan (kepada mereka): "Salaamun´alaikum, masuklah kau ke dalam nirwana itu disebabkan apa yang telah kau kerjakan". |
5. | Munkar dan Nakir | QS.al-mulk/67 :2 الَّذِي خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيَاةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلًا ۚ وَهُوَ الْعَزِيزُ الْغَفُورُ Artinya :Yang menyebabkan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kau yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun, |
6. | Rakib dan Atid | QS.qaaf/50 :17 إِذْ يَتَلَقَّى الْمُتَلَقِّيَانِ عَنِ الْيَمِينِ وَعَنِ الشِّمَالِ قَعِيدٌ Artinya :(yaitu) ketika dua orang malaikat mencatat amal perbuatannya, seorang duduk di sebelah kanan dan yang lain duduk di sebelah kiri. QS.qaaf/50 :18 مَا يَلْفِظُ مِنْ قَوْلٍ إِلَّا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌ Artinya :Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir. |
7. | Ridwan dan Malik | QS.az-zumar/39 :73 وَسِيقَ الَّذِينَ اتَّقَوْا رَبَّهُمْ إِلَى الْجَنَّةِ زُمَرًا ۖ حَتَّىٰ إِذَا جَاءُوهَا وَفُتِحَتْ أَبْوَابُهَا وَقَالَ لَهُمْ خَزَنَتُهَا سَلَامٌ عَلَيْكُمْ طِبْتُمْ فَادْخُلُوهَا خَالِدِينَ Artinya :Dan orang-orang yang bertakwa kepada Tuhan dibawa ke dalam nirwana berombong-rombongan (pula). Sehingga apabila mereka hingga ke nirwana itu sedang pintu-pintunya telah terbuka dan berkatalah kepada mereka penjaga-penjaganya: "Kesejahteraan (dilimpahkan) atasmu. Berbahagialah kamu! maka masukilah nirwana ini, sedang kau awet di dalamnya". QS. az-zuhruf/43: 77 وَنَادَوْا يَا مَالِكُ لِيَقْضِ عَلَيْنَا رَبُّكَ ۖ قَالَ إِنَّكُمْ مَاكِثُونَ Artinya :Mereka berseru: "Hai Malik biarlah Tuhanmu membunuh kami saja". Dia menjawab: "Kamu akan tetap tinggal (di neraka ini)". |
Perbedaan Malaikat, Jin dan Manusia
Perbedaan Malaikat Jin Manusia | ||
---|---|---|
Malaikat | Jin | Manusia |
Diciptakan dari nur atau cahaya | Diciptakan dari api | Diciptakan dari tanah |
Makhluk gaib | Makhluk gaib | Makhluk yang terlihat mata |
Selalu patuh dan taat kepada perintah Allah Swt | Ada yang patuh dan ada yang durhaka kepada Allah Swt | Ada yang patuh dan ada yang durhaka kepada Allah Swt |
Tidak makan dan tidak minum | Makan dan minum | Makan dan minum |
Pikirannya jernih dan lurus | Pikirannya berubah-ubah | Pikirannya berubah-ubah |
Tidak mempunyai nafsu | Mempunyai nafsu | Mempunyai nafsu |
B. Nama dan Tugas Malaikat
Al-Qur’an tidak menyebutkan berapa jumlah malaikat secara pasti. Namun pada kepingan ini hanya akan dijelaskan malaikat-malaikat yang namanya tercatat di dalam al-Qur’an maupun hadis. Nama-nama itu yaitu sebagai berikut.
No. | Nama Malaikat | Tugas |
---|---|---|
1. | Jibril | Menyampaikan wahyu kepada nabi dan rasul. Nama lain malaikat Jibril yaitu Rμh al-Quds, ar-Ruh al-Amin, dan Namμs. |
2. | Mikail | Mengatur kesejahteraan makhluk, menyerupai mengatur awan, menurunkan hujan, melepaskan angin, dan membagi-bagikan rezeki. |
3. | Izrafil | Meniupkan terompet (sangkakala), dikala dimulainya selesai zaman hingga dikala hari berbangkit di Padang Mahsyar. |
4. | Israil | Mencabut nyawa seluruh makhluk hidup, baik manusia, jin, iblis, setan, dan malaikat apabila telah tiba waktunya. |
5. | Munkar | Menanyai orang yang sudah meninggal dan berada di alam kubur. |
6. | Nakir | Menanyai orang yang sudah meninggal dan berada di alam kubur. |
7. | Rakib | Mencatat semua pekerjaan baik setiap insan semenjak aqil balig hingga selesai hayat. |
8. | Atid | Meencatat semua pekerjaan buruk setiap insan semenjak aqil balig hingga selesai hayat. |
9. | Ridwan | Menjaga dan mengatur kesejahteraan penghuni surga. |
10. | Malik | Menjaga dan mengatur siksa (azab) bagi para penghuni neraka. |
C. Hikmah Iman Kepada Malaikat
Dengan memperhatikan kiprah para malaikat, ada beberapa pesan yang tersirat yang sanggup kita petik dari beriman kepada malaikat, antara lain:
- Memberi motivasi kita untuk selalu taat dan bertakwa kepada Allah Swt. menyerupai ketaatan para malaikat;
- Malaikat mengawasi perkataan dan perbuatan kita;
- Memberi rasa optimis untuk selalu berusaha lantaran Allah Swt. akan memberi ilmu melalui malaikat Jibril dan memberi rezeki melalui malaikat Mikail;
- Memotivasi kita untuk selalu bersedekah saleh lantaran bekal itulah yang kita bawa kelak ketika meninggal dunia untuk menghadapi pengadilan Allah Swt.
D. Perilaku Iman Kepada Malaikat
Iman kepada malaikat merupakan yakin dengan sepenuh hati jikalau Allah SWT telah membuat malaikat sebagai makhluk ghaib yang diutus guna melaksanakan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Beberapa referensi sikap keyakinan kepada malaikat antara lain sebagai berikut.
No. | Nama Malaikat | Contoh Perilaku |
---|---|---|
1. | Jibril | Selalu berusaha mencari dan memohon hidayah kepada Allah. Bersyukur dengan cara banyak membuatkan ilmu. |
2. | Mikail | Berusaha secara maksimal untuk mencari rezeki yang baik dan halal. |
3. | Izrafil | Selalu memohon kepada Allah Swt. supaya diselamatkan dalam menghadapai peristiwa alam dan huru hara dunia, maupun dikala terjadinya hari kiamat. |
4. | Israil | Berusaha mempersiapkan diri untuk menghadapi kematian. Selalu berdoa supaya terhindar dari siksaan sakaratul maut (ketika maut menjemput kita). |
5. | Munkar dan Nakir | Selalu memohon kepada Allah Swt. supaya dilapangkan di alam kubur dan diringankan dari siksa kubur. |
6. | Rakib | Selalu mempunyai niat baik, dalam segala perbuatan, baik ucapan maupun perbuatan. |
7. | Atid | Menjauhi niat buruk, perkataan yang kotor, perbuatan yang buruk dan menjauhi sikap tercela. |
8. | Ridwan | Selalu memohon kepada Allah Swt. supaya masuk nirwana dengan aman. Menciptakan kedamaian dan ketentraman di dunia ini. |
9. | Malik | Selalu memohon kepada Allah Swt. supaya terhindar dari siksaan api neraka. |